Jayapura - Aksi Kelompok Kriminal Bersenjata  yang menewasnkan  31 pekerja Jembatan Trans Papua di  kali Aurak, Distrik Yigi  Wilayah Kab.  Nduga mengundang perhatian khusus  dari beberapa pihak   salah satunya dari Tokoh Pemerhati Ham di Papua DR.  Etinus Murib S.H ,Rabu(05/18).

Saat di Konfirmasi melalui Telpon Pemerhati Ham DR.  Etinus Murib  mengatakan Kejadian yang saat ini terjadi  pertumpahan dara  di Kab.  Nduga suatu perbuatan yang sangat keji maka seharusnya ada tanggapan  khusus dari pejabat pejabat di Papua dalam hal ini Gubernur  Papua.

"dalam hal ini Gubernur Papua harus  berani mengambil alih dan berani membuka suara atas kejadian di Nduga, jangan  hanya duduk diam saja," Tegas Etinus Murib

Lanjut Etinus  Kelompok Kriminal Bersenjata sangat sering sekali  membuat  kegaduhan kepada masyarakat Papua, sampai kejadian merenggut 31 nyawa sudah sangat melawati batas, sehingga menganggu keamanan Nasional.

"saya menghimbau kepada Pejabat yang ada di Papua khusunya  Gubernur Papua harus bisa mengambil alih  atas  kejadian yang merengut 31 nyawa  pekerja yang ada di Kab.  Nduga, dan harus tegas dalam mengambil langka - langka karena  kejadian ini sudah merupakan Kasus Pelanggaran Ham Terberat  di Papua," tutup Etinus